Home > Berta Terkini > Ruang Karya > Ruang Opini
Sejarah Berdirinya PC IPNU Indramayu
Penulis: Naufal Sahl - 7 Desember 2025
Home > Berta Terkini > Ruang Karya > Ruang Opini
Sejarah Berdirinya PC IPNU Indramayu
Penulis: Naufal Sahl - 7 Desember 2025
Foto diambil dari instagram Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama
Perkembangan IPNU di Indramayu tidak bisa dilepaskan dari dinamika IPNU nasional. Walaupun IPNU berdiri pada 1954, embrio gerakan pelajar NU di Indramayu baru tampak kuat setelah kader-kader mudanya mengikuti perkembangan organisasi di tingkat pusat.
1. Keterlibatan Awal (1958–1959)
Pelajar dan santri muda NU Indramayu mulai terlibat dalam gerakan nasional ketika mengirim delegasi ke Muktamar III IPNU di Cirebon (1958). Delegasi Indramayu saat itu terdiri dari:
KH. Fudholi
KH. Munawir Amin
KH. Abbas Assafah
Meskipun IPNU Indramayu belum berdiri secara formal, kehadiran mereka menjadi pemicu lahirnya IPNU di daerah ini.
Setelah kongres, tokoh-tokoh muda NU Indramayu mengadakan beberapa pertemuan dan akhirnya mendirikan IPNU Indramayu secara resmi pada 3 Juni 1959, dengan ketua pertama KH. Fudholi.
2. Masa Awal dan Konsolidasi (1959–1975)
Pada masa kepemimpinan KH. Fudholi lalu KH. Munawir Amin (1965), IPNU Indramayu mulai melakukan berbagai kegiatan sosial–keagamaan dan ikut dalam dinamika kepartaian NU. Namun tantangan besar muncul dalam hal:
Rekrutmen anggota
Perbedaan pendapat internal
Minimnya kaderisasi
Meski begitu, organisasi masih hidup hingga 1975.
3. Pembatasan Pemerintah dan Masa Suram (1975–1996)
Memasuki era Orde Baru, IPNU Indramayu mulai mengalami tekanan. Pada masa KH Abbas Assafah, kegiatan IPNU mulai dibatasi. Aparat sering membubarkan rapat dan pertemuan. Situasi semakin berat setelah terbitnya UU Keormasan 1985, yang hanya mengakui OSIS dan Pramuka sebagai organisasi pelajar.
Akibatnya:
Aktivitas IPNU terhenti
Rekrutmen mandek
Tidak ada kaderisasi
IPNU hanya “ada nama”, tanpa berjalan sebagai organisasi
Periode ini adalah masa vakum terpanjang IPNU Indramayu.
4. Kebangkitan Kembali (1997)
Kebangkitan IPNU Indramayu dimulai kembali pada 1997, ketika Slamet Edy terpilih sebagai Ketua PC IPNU Indramayu. Pada masa inilah:
Struktur organisasi dibangun ulang
Kaderisasi dilakukan secara masif di kecamatan
Aktivitas sosial–keagamaan digalakkan kembali
Eksistensi IPNU mulai hidup dan dikenal luas
Masa ini menjadi titik balik yang mengakhiri kevakuman panjang IPNU Indramayu dan membuka jalan bagi perkembangan IPNU di era Reformasi.